kievskiy.org

Ganjar Berikan 'Warning' pada KPU Lantaran Mulai Muncul Pelanggaran Protokol Kesehatan di Pilkada

Gubernur Ganjar Pranowo meminta zDinas untuk cek jika ada ijazah yang ditahan pihak sekolah
Gubernur Ganjar Pranowo meminta zDinas untuk cek jika ada ijazah yang ditahan pihak sekolah /Dok. Humas Pemprov Jateng

PIKIRAN RAKYAT - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo khawatir muncul klaster baru dalam tahapan ajang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak. Ganjar warning Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk memperketat protokol kesehatan terutama pada masa kampanye.

Warning Ganjar didasari kekhawatiran munculnya klaster baru dari tahapan Pilkada. Terlebih, lanjut Ganjar, pada masa pendaftaran bakal calon kemarin banyak kerumunan massa pendukung yang tak patuh protokol kesehatan.

Suasana kerumunan massa pendukung sudah terlihat saat pendaftaran bakal calon kepala daerah di beberapa tempat, maka penyelenggara Pemilu harus memperhatikan terkait protokol kesehatan.

Baca Juga: Ungkap Perjuangan Zaskia Sungkar untuk Hamil, Shireen: Operasi Berkali-kali Suntik Perut Setiap Hari

“Kemarin pendaftaran hari Jum’at kan yo grudag grudug lho kemarin itu. Wah ini tolong lah para calon, dan sebagainya, KPU, segera banyak-banyak virtualisasi saja lah, virtualisasi saja. Jangan semua grudag grudug,” tegas Ganjar usai rapat evaluasi penanganan Covid-19 di Lantai 2, Kantor Gubernur Jateng, Jalan Pahlawan, Semarang, Senin 7 September 2020.

Ganjar khawatir saat kampanye, suasana gradag grudug lebih parah pada saat kampanye Pilkada, tak memungkiri bila dalam kontestasi Pilkada memang kurang asyik bila tak melibatkan ‘grudag-grudug’ massa pendukung.

Namun, kata Ganjar, hal ini mesti diminimalisir mengingat sedang ada Pandemi Covid-19. Dia mengingatkan pada penyelenggara Pemilu, dalam hal ini KPU untuk lebih hati-hati.

Baca Juga: Perbasi Kota Bandung Bantah Ada Pengambilalihan, Ketum: Tidak Ada Itu

“Tapi ini jangan sampai jadi klaster baru, maka kita siapkan kawan-kawan KPU penyelenggara pemilu untuk lebih hati-hati, ini yang khawatir,” tegasnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat