/photo/2023/08/21/2236610018.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Bondowoso, Jawa Timur pada Rabu, 15 November 2023. Berdasarkan informasi dari sumber, pihak yang terjaring dalam operasi senyap tersebut yakni Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Bondowoso, Puji Triasmoro dan Kasipidsus Kejari Bondowoso, Alexander Silaen.
"Yang ditangkap Kajari, Kasipidsus dan beberapa pihak dari Staf Dinas PUPR Bondowoso," kata sumber dalam keterangannya, Rabu, 15 November 2023.
Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron membenarkan pihaknya melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Bondowoso, Jawa Timur. Dia menyebut OTT berlangsung sekira pukul 11.30 WIB.
“Benar KPK tadi siang sekira jam 11.30 melakukan tangkap tangan di wilayah Bondowoso,” kata Ghufron.
Baca Juga: 400 Orang Jadi Korban Penipuan Tiket Konser Coldplay di Jakarta, Kerugian Mencapai Rp1,3 Miliar
Ghufron belum membeberkan identitas para pihak yang terjaring operasi tangkap tangan. Karena, kata dia, tim penyidik masih melakukan serangkaian pemeriksaan. KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum dari pihak-pihak yang diamankan dalam OTT, termasuk membeberkan konstruksi perkaranya.
“Tim masih dalam proses pemeriksaan nanti kami update setelah selesai,” ujarnya.
Diketahui, KPK melakukan dua kali operasi tangkap tangan pada pekan ini. Sebelumnya, tim penyidik KPK melakukan penindakan di Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya terkait dugaan suap pengkondisian temuan pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Dalam kasus tersebut KPK menahan
Penjabat (Pj) Bupati Sorong, Yan Piet Mosso bersama lima tersangka lainnya yakni Kepala BPKAD Kabupaten Sorong; Efer Segidifat, Staf BPKAD Kabupaten Sorong; Maniel Syatfle, Kepala Perwakilan BPK Provinsi Papua Barat; Patrice Lumumba Sihombing, Kasubaud BPK Provinsi Papua Barat;Abu Hanifa, dan Ketua Tim Pemeriksa; David Patasaung.