kievskiy.org

Dana Program Makan Siang dan Susu Gratis Prabowo-Gibran Bukan dari Bansos, Kata TKN

Pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming.
Pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming. /Antara/Galih Pradipta

PIKIRAN RAKYAT - Program makan siang gratis paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka tidak akan dibiayai dari anggaran bantuan sosial (bansos). Artinya, bansos akan tetap berjalan sebagaimana seharusnya.

Hal itu disampaikan Anggota Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Girban, Hashim Djojohadikusumo. Dia menegaskan, jika paslon nomor 2 menang, maka kedua program tersebut akan berjalan dan saling menguatkan.

"Dana ada dan bakal ada dan ini bukan dari anggaran bansos, anggaran bansos pak Budiman yang Rp500 triliun tahun depan itu tetap bansos, kita tidak kan ambil uang bansos untuk ini," ujarnya, dikutip dari Antara, Kamis, 21 Desember 2023.

Dalam sambutannya di acara Konsolidasi Nasional Relawan Prabowo-Gibran Digital Team di Jakarta, Rabu, 20 Desember 2023 itu, Hashim mengungkapkan bahwa program bersangkutan butuh anggaran senilai Rp450 triliun per tahun.

"Saya bisa katakan bahwa dana untuk ini, program ini akan memakan dana 450 triliun rupiah setiap tahun," ujarnya.

"Tiap hari nih kami akan berikan makanan gratis untuk 82,9 juta jiwa minimal, minimal," kata Hashim lagi.

Baca Juga: Program Makan Siang dan Susu Gratis Milik Prabowo-Gibran Terlalu Jauh dari Amanat Undang-Undang

Target Penerima Program Makan Siang dan Susu Gratis

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menargetkan 82,9 juta penerima program makan siang dan susu gratis jika memenangi Pilpres 2024.

Kelompok yang menjadi penerima program tersebut di antaranya balita, ibu hamil, siswa SD, SMP, dan SMA, serta para santri.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat