kievskiy.org

Anggota KPPS di Magetan Meninggal Diduga karena Kelelahan

Ilustrasi mayat.
Ilustrasi mayat. /Pixabay/soumen82hazra

PIKIRAN RAKYAT – Satu orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) bernama RS (41) di Kelurahan Maospati, Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan, Jawa Timur pada Senin, 12 Februari 2024 sekira pukul 04.00 WIB dini hari.

Ketua PPK Maospati Firman Kun Wardana mengonfirmasi jika salah satu anggotanya meninggal dunia. Kendati deminian, Firman belum bisa memberikan kronologi detail anggota KPPS di wilayahnya meninggal.

“Betul salah satu anggota kami meninggal dunia tadi pagi,” kata Firman kepada Wartawan pada Selasa, 13 Februari 2024.

Menurut Firman, RS yang juga merupakan seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) diketahui mengikuti sejumlah kegiatan persiapan Pemilu yang berkaitan dengan pemilih. Kemudian, RS mengikuti kegiatan KPPD setelah pulang bekerja sebagai ASN.

“Beliau juga ASN, kegiatan KPPS dikerjakan setelah pulang kerja,” ungkap Firman menjelaskan.

Sementara itu, ketua KPU Kabupaten Mageran Fahrudin mengungkapkan duka cita atas meninggalnya RS ketika menjalankan tugas sebagai anggota KPPS. Menurutnya, krobologi detail dan santunan akan diberikan segera setelah PPS dam PPK Maospati menyelsaikan administrasi.

“Nanti akan cari info detail kepada PPS, PPK MAospati untuk membuat kronologis untuk mengisi form pengajuan santunan ke KPU RI via KPU Provinsi,” kata Fahrudin memastikan.

Suami RS membenarkan bahwa istrinya diduga kelelahan setelah mengikuti rapat KPPS pada Minggu, 11 Februari 2024. RS juga sempat menjalani perawatan di RSAU dr Efram Husana Maospati, Magetan, namun akhirnya RS meninggal dunia.

Menurut sang suami, RS memang diketahui memiliki riwayat penyakit darah tinggi sehingga kemungkinan karena kegiatan yang sangat padat istrinya menderita kelelahan. Kegiatan Pemilu yang sangat padat membuat RS tidak sempat beristirahat.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat