kievskiy.org

Apa Tindakan Bawaslu usai Ratusan WNI di London Klaim Dicegat PPLN Tak Bisa Nyoblos?

Ilustrasi Pemilu 2024 dan surat suara.
Ilustrasi Pemilu 2024 dan surat suara. /Unsplash/Element5 Digital Unsplash/Element5 Digital

PIKIRAN RAKYAT - Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Lolly Suhenty merespons rekaman viral mengenai adanya dugaan pelanggaran oleh Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) London, Inggris.

Ia menegaskan pihaknya akan memeriksa terlebih dulu duduk perkara yang menyebabkan polemik dalam proses pencoblosan pemilu di sana. Lolly mengaku baru mendengar kabar tersebut dari para awak media.

"Aku malah baru tahu. Aku belum tau. Jadi dicek dulu, ya, karena aku baru dapat info dari teman-teman. Nanti dicek," kata Lolly di kawasan Gambir, Jakarta, Selasa, 13 Februari 2024.

Sebelumnya, beredar video sejumlah warga negara Indonesia (WNI) yang dicegat tak boleh masuk ke lokasi pencoblosan sehingga kehilangan hak pilihnya, di tempat pemungutan suara (TPS) 001 dan 003 di Kota London, yakni The KIA Oval (Jardine Suite) Kennington, London, SE11 5SS.

Dalam rekaman viral itu, para pemilih mengatakan telah tiba sebelum tenggat waktu pencoblosan, yaitu pukul 18.00 waktu setempat. Namun, pihak PPLN bersikeras para WNI sudah tak boleh masuk ke gedung TPS.

Baca Juga: ASN Cianjur Terjaring OTT, Diduga Lakukan Politik Uang pada Masa Tenang Pemilu 2024

Terekam pula proses perdebatan sengit antara WNI dengan Ketua PPLN setempat, Denny Kurniawan. Bahkan, Denny yang tak bisa memberikan alasan meyakinkan untuk menolak para pemilih justru mengancam hendak lapor polisi.

Kabar ini didapat dari salah satu WNI yang tinggal di Inggris, Romaito Azhar. Dia mengaku sangat kecewa sebab merasa proses pencoblosan di negara itu dipersulit oleh panitia penyelenggara.

"Pemilihan Umum kali ini sangat mengecewakan. Hal Konstitusional kita sebagai bangsa Indonesia di Inggris telah dinodai oleh sistem PPLN yang amatir dan diduga akan menggunakan kertas suara kita yang nauzubillah digunakan untuk hal-hal yang tidak diinginkan," ujar dia, melalui akun TikTok miliknya, dilihat Selasa, 13 Februari 2024.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat