kievskiy.org

Sidang MK Besok, Tim Prabowo-Gibran Akan Hadirkan 8 Ahli dan 6 Saksi

Ketua Tim Hukum paslon 02, Yusril Ihza Mahendra saat memberikan keterangan di Gedung Mahkamah Konsitusi (MK) pada Rabu, 3 April 2024.
Ketua Tim Hukum paslon 02, Yusril Ihza Mahendra saat memberikan keterangan di Gedung Mahkamah Konsitusi (MK) pada Rabu, 3 April 2024. /Pikiran Rakyat/Boy Darmawan

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Tim Hukum paslon 02, Yusril Ihza Mahendra mengatakan bahwa pihaknya akan membawa 14 orang yang terdiri dari 8 ahli dan 6 saksi pada sidang sengketa hasil Pilpres yang digelar besok, Kamis, 4 April 2024. Adapun agenda adalah pemeriksaan saksi dan ahli dari pihak terkait Prabowo-Gibran.

"Besok giliran kami yang akan menghadirkan ahli, kami akan menghadirkan 8 ahli dan 6 saksi di persidangan besok," kata Yusril di Gedung Mahkamah Konsitusi (MK) pada Rabu, 3 April 2024.

Kendati, Yusril belum membeberkan nama maupun latar belakang dari 14 orang yang akan dihadirkan pihaknya besok. Yusril optimistis persidangan akan berjalan baik dan pihaknya berada dalam posisi kuat.

"Dan sekali lagi akan membantah, akan menolak seluruh bukti-bukti dan argumen yang diajukan oleh pemohon I dan pemohon II," ucapnya.

"Kami optimistis bahwa persidangan ini berjalan baik dan insyallah akan memenangkan kami sebagai kuasa hukum dari pasangan calon 02 dan pihak terkait dalam persidangan ini," ujarnya.

Hari ini, agenda sidang adalah mendengarkan keterangan ahli dan saksi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). KPU membawa tiga ahli dan saksi sementara dari pihak Bawaslu membawa 9 orang ahli dan saksi.

Agenda sidang sebelumnya

Mahkamah Konstitusi (MK) telah menggelar sidang dengan agenda mendengarkan keterangan ahli dan saksi dari pihak Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sebagai pemohon I pada Senin, 1 April. Sedangkan, sidang dengan agenda mendengarkan keterangan ahli dan saksi dari Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai pemohon II digelar kemarin.

MK akan memanggil empat menteri dan pihak Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) pada sidang hari Jumat, 5 April mendatang. Adapun empat menteri yang dipanggil MK yaitu Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan Menteri PMK Muhadjir Effendy.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat