PIKIRAN RAKYAT - Ketua Komisi ASN (KASN) Agus Pramusinto menyampaikan, hingga 30 September 2020 terjadi adanya dugaan ketidaknetralan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam Pilkada Serentak 2020.
Hal itu disampaikannya dalam kegiatan daring yang berjudul 'ASN Netral, Birokrasi Kuat dan Mandiri' pada Rabu, 7 Oktober 2020.
Dikabarkan terdapat 694 ASN yang akan dijatuhkan sanksi atas kejadian hal tersebut.
Baca Juga: Wacana Pindah Negara Jadi Trending Topik di Twitter, Baleg DPR RI: Mau Tinggal di Mana?
“Netralitas ASN benar-benar diuji pada masa Pilkada sekarang ini, 694 ASN yang melanggar bukanlah angka yang sedikit” kata Agus.
Agus menjelaskan bahwa simpul permasalahan pelanggaran netralitas adalah respon PPK yang lambat dan bahkan terkesan enggan menindak lanjuti rekomendasi KASN
Ungkapan ini disampaikan langsung oleh Agus kepada Wapres RI, Ma'ruf Amin.
Baca Juga: Komisi II Soroti Proyek Penataan Trotoar di Jalan Siliwangi
Kondisi ini menunjukkan adanya konflik kepentingan pada diri PPK yang bersangkutan,sehingga kontinuitas pelanggaran ASN terus berlanjut. Oleh karena itu, masalah ini menjadi urgensi dan harus segera diakhiri.