kievskiy.org

Menlu Retno Marsudi Luruskan Maksud Prabowo Soal Kirim Pasukan RI ke Gaza

Raker diplomasi Indonesia untuk Palestina
Raker diplomasi Indonesia untuk Palestina /Aditya Pradana Putra ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi meluruskan kalimat Presiden terpilih, Prabowo Subianto, yang mengatakan siap mengirim pasukan RI ke Palestina.

Retno menegaskan, pengiriman Pasukan Penjaga Perdamaian Indonesia ke Gaza hanya bisa dilakukan apabila ada mandat dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Artinya, wewenang dan kapasitas RI terbatas.

"Untuk pengiriman PKO (peacekeeping operation) ya, harus dilihat kalimat Bapak Prabowo, Pak Menhan, Pak Presiden terpilih bahwa Indonesia siap untuk mengirimkan pasukan perdamaian di bawah mandat PBB. Jangan dihilangkan kalimat di bawah mandat PBB," kata Retno, di Jakarta, Rabu, 5 Juni 2024.

Usai rapat kerja bersama Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta itu, Retno menekankan bahwa Menhan sekalipun tidak dapat bertindak bebas mengenai hal tersebut.

Kendati begitu, kata Retno, pemerintah saat ini tengah melakukan koordinasi terkait pengiriman pasukan untuk melakukan misi perdamaian di Gaza, Palestina.

"Semua sekarang sedang dikoordinasikan. Jadi kita melalui koordinasi (dengan semua pihak utamanya PBB)," ujarnya.

Pun demikian dengan kalimat Prabowo soal mengirim Tenaga medis ke Gaza. Retno memastikan evakuasi 1.000 warga Palestina ke rumah sakit di Indonesia bukan isapan jempol belaka sebab Kemlu RI juga dilibatkan dalam proses koordinasinya.

"Pastinya kami akan terlibat, semua Kementerian Luar Negeri kan by law kita adalah koordinator dari hubungan luar negeri," ucapnya.

"Jadi semua bantuan, biasanya kalau terkait dengan bantuan nanti di bawah Menko PMK, tapi Kementerian Luar Negeri dan kementerian terkait lainnya pasti akan terlibat. Jadi sekarang kita sedang koordinasikan semuanya," tuturnya, menandaskan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat