PIKIRAN RAKYAT - Google Earth menyediakan fitur jelajah waktu untuk menelusuri perubahan bentuk muka bumi di berbagai tempat dari waktu ke waktu sebagai dampak dari perbuahan iklim.
Dikutip Pikiran-rakyat.com (PR) dari Science Alert pada 17 April 2021, fitur Google Earth ini menunjukkan perubahan bentuk bumi seperti Gletser Kolombia yang menyusut di Alaska, garis pantai di Massachussets yang bergeser, kota-kota muncul diiringi hutan-hutan yang menghilang.
Google Earth menyediakan 5 tema yang bisa kita pilih untuk ditelusuri perubahan bentuknya secara spesifik.
Kelima tema itu adalah Perubahan Hutan, Keindahan yang Rapuh, Sumber Energi, Planet yang Memanas, dan Ekspansi Perkotaan.
"Planet kita telah mengalami perubahan yang cepat dalam setengah abad terakhir. Kecepatan yang belum pernah terjadi dalam sejarah peradaban manusia sebelumnya," sebut Rebecca Moore selaku Direktur Earth Engine di Google Earth.
"Banyak dari kita yang telah merasakan langsung dampak perubahan ini," katanya lagi.
Baca Juga: Cita Citata Dikabarkan Dekat dengan Indra Bruggman: Kemarin Sempet Sahur Bareng
"Saya sendiri adalah satu di antara mereka yang mengungsi saat California dilanda kebakaran hutan tahun lalu."
Rebecca Moore mengatakan, bagi sebagian orang, mungkin dampak perubahan iklim belum terasa saat ini.