PIKIRAN RAKYAT - Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Hasibuan atau yang dikenal Gus Umar ikut bereaksi seiring dengan munculnya nama Fahri Hamzah di sidang suap izin ekspor benih lobster.
Sebagai informasi, dalam sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Selasa 15 Juni 2021, Jaksa menyinggung nama mantan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah di perkara suap tersebut.
Tak hanya Fahri Hamzah, nama Wakil Ketua DPR saat ini, Azis Syamsuddin juga ikut disebut di sidang yang menyeret terdakwa mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo itu.
Kedua nama politisi dari dua partai berbeda ini disebut usai tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) membuka barang bukti elektronik saat persidangan dengan agenda pemeriksaan terdakwa.
Baca Juga: 'Sudah Satu Ember Dipegang Beliau' Jadi Kode yang Diungkap Anak Buah Edhy Prabowo
KPK melalui Plt Juru Bicaranya, Ali Fikri sempat menyampaikan pihaknya membuka peluang melakukan pemeriksaan kepada dua politisi itu atas adanya keterangan saat agenda sidang.
Dalam keterangannya, Ali Fikri menyebut KPK perlu menganalisa untuk mendapatkan kesimpulan, apakah keterangan itu saling keterkaitan dengan alat bukti lain sehingga membentuk fakta hukum.
Sebagaimana diketahui, dalam kasus suap izin ekspor benih lobster di Kementerian Kelautan dan Perikanan ini KPK sebelumnya telah menetapkan setidaknya tujuh tersangka.
Sebagai penerima suap, yaitu Edhy Prabowo, Staf Khusus Edhy sekaligus Wakil Ketua Pelaksana Tim Uji Tuntas (Due Diligence) Safri (SAF), Staf Khusus Edhy sekaligus Ketua Pelaksana Tim Uji Tuntas (Due Diligence) Andreau Misanta Pribadi (AMP).