kievskiy.org

Jadi Balon Bupati Bandung Pertama Jalur Independen, Ini Dia Motivasi H.A Mulyana dan Atep Rizal

TOKOH  pendidikan dan kesehatan H.A. Mulyana bersama legenda Persib Bandung Atep Rizal membulatkan tekad untuk maju dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Bandung 2020 dari jalur independen.*
TOKOH pendidikan dan kesehatan H.A. Mulyana bersama legenda Persib Bandung Atep Rizal membulatkan tekad untuk maju dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Bandung 2020 dari jalur independen.* /HANDRI HANDRIANSYAH/PR

BANDUNG, (PR).- Pasangan Bakal Calon (Balon) Bupati Bandung pertama melalui jalur Independen, H.A Mulyana dan Atep Rizal, adalah merupakan pasangan yang berasal dari kalangan tokoh kesehatan dan tokoh olahraga.

Keduanya menyatakan mantap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung 2020 dari jalur perseorangan (independen).

Sebagai tokoh pendidikan dan kesehatan, Mulyana mengaku bahwa motivasi dirinya untuk maju dalam bursa Pilkada Kabupaten Bandung 2020 adalah karena dirinya memang asli warga Kecamatan Solokan Jeruk. Sebagai tokoh pendidikan dan kesehatan, ia pun mengaku ingin lebih memajukan kompetensi sumber daya manusia (SDM) dan derajat kesehatan warga Kabupaten Bandung.

"SDM itu sangat penting. Kita bisa lihat bagaimana Kota Hiroshima di Jepang yang cepat bangkit setelah dibom karena punya SDM yang baik. Di Kabupaten Bandung kami masih melihat pegawai kelurahan yang hanya lulusan SMA. Padahal yang dilayani adalah masyarakat maju dan heterogen dan tak sedikit latar belakang pendidikannya S1-S3. Jadi minimal pegawai kelurahan harus D3," kata Mulyana.

Baca Juga: Pilkada Kabupaten Bandung 2020, H.A Mulyana dan Atep Rizal Resmi Jadi Balon Bupati Pertama Jalur Independen

Sementara di bidang kesehatan, Mulyana menegaskan bahwa salah satu masalah di Kabupaten Bandung adalah minimnya sarana tempat tidur rumah sakit. Sebagai praktisi, dirinya pun saat ini sedang membangun RS Bhakti Kencana di Kecamatan Solokan Jeruk dengan kapasitas 100 tempat tidur untuk merangsang investasi lain di bidang kesehatan.
Mulyana tak menampik jika capaian Pemkab Bandung di bawah kepemimpinan Dadang M. Naser saat ini sudah baik. Namun hal yang baik itu tetap harus lebih ditingkatkan lagi di masa datang.

Keluar zona nyaman

Sementara itu Atep mengaku tujuannya banting setir ke dunia politik dan birokrasi adalah untuk keluar dari zona nyaman yang selama ini ia jalani di dunia olahraga, khususnya sepakbola. "Ketika Pak Mulyana mencalonkan diri menjadi anggota DPD RI, saya sering ikut berkeliling dan banyak mengunjungi kampung-kampung di Kabupaten Bandung," ujarnya.

Dari kegiatan itu, Atep mengaku banyak menerima aspirasi masyarakat Kabupaten Bandung yang berkaitan dengan olahraga terutama sepakbola. Ia menilai bahwa potensi sepakbola di Kabupaten Bandung sangat besar, tetapi masih belum tergali secara optimal.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat