/photo/2021/12/16/2988634924.jpeg)
PIKIRAN RAKYAT - Kerja sama yang menghubungkan antara satuan pendidikan vokasi dengan dunia usaha-dunia industri (DUDI) sudah berlangsung lama.
Namun, belum tentu banyaknya kerja sama yang terjalin itu membuat hubungan permintaan dan penawaran di antara keduanya selaras.
Dirjen Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Wikan Sakarinto menyebutkan, sejauh ini terdapat 219.000 lebih nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding.
Hal itu berdasarkan data yang diperoleh dari Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Baca Juga: Bukan untuk Doddy Sudrajat, Surat Terakhir dari Vanessa Angel Buat Sosok Tak Terduga Tercengang
"MoU itu termasuk MoU umum atau magang. MoU lengkap belum kita dalami. Tapi, sebenarnya link antara perguruan tinggi vokasi, SMK dengan industri di Dapodik itu mencapai 219.000," katanya saat konferensi pers acara anugerah Dudi 2021 di Hotel Santika, Jakarta, Rabu, 16 Desember 2021.
Sebagaimana diketahui, Ditjen Pendidikan Vokasi kini tengah mengakselerasi program link and match antara satuan pendidikan vokasi dengan industri.
Menurut Wikan, link antara satuan pendidikan dan industri sebenarnya telah terjalin sejak lama. Namun dari segi match atau kesesuaiannya, masih perlu diakselerasi lagi.
Baca Juga: Viral Video Motor 'Karam' saat Banjir, Warganet:Ditarik Leasing Lewat Jalur Gaib
"Konteksnya, yang mungkin bermitra tidaklah sulit, tapi menciptakan kemitraan yang selaras atau match itu penuh tantangan," ujarnya.