PIKIRAN RAKYAT - Imbas pembatalan perjalanan kereta api akibat pandemi COVID-19, sebanyak 118.748 tiket KAI dibatalkan selama periode 1 Maret hingga 28 April 2020.
Sementara khusus untuk keberangkatan 14 Mei-4 Juni 2020 atau H-10 s.d H+10 masa Angkutan Lebaran 2020 terdapat 9.371 tiket yang dibatalkan penumpang.
Baca Juga: Ventilator Buatan NASA Akhirnya Disetujui FDA untuk Pasien COVID-19
"Sampai dengan saat ini masih terdapat 21.118 tiket yang belum dibatalkan oleh penumpang, atau 68% dari total keseluruhan tiket Masa Angkutan Lebaran 2020 yang telah terjual," ujar Manajer Humas Daop 2, Noxy Citrea, seperti yang dikutip Pikiran Rakyat, Jumat 1 Mei 2020.
Dikemukakan dari total ticket yang dibatalkan tersebut, sekitar 42% pembatalannya dilakukan melalui aplikasi KAI Access dan sisanya dibatalkan secara offline di stasiun.
Baca Juga: Bawa Ratusan Paket Sembako, Ganjar Pranowo Kunjungi Buruh yang Dirumahkan di Hari Buruh
Melihat hal tersebut, Noxy mengatakan, PT Kereta Api Indonesia (Persero) mempercepat pengembalian uang pembatalan tiket via KAI Access menjadi setelah 3 hari dari sebelumnya paling lambat setelah 45 hari sejak dilakukan pembatalan.
Pengembalian dilakukan secara transfer dan 100 persen uang tiket akan dikembalikan.
Baca Juga: Benarkan Mengandung Anak Zayn Malik, Gigi Hadid: Kami Sangat Gembira