PIKIRAN RAKYAT - Para peneliti dari waktu ke waktu mengumpulkan data pola diet orang dari berbagai usia, kelamin, pendidikan, lingkungan yang hasilnya tidaklah sama, bahkan berubah.
Survei ini menemukan inovasi terkini dan modern yang tepat bagi tiap individu yang menjalankan program diet.
Para peneliti mengumpulkan data dari survei perwakilan nasional dan subnasional tentang asupan makanan tingkat individu di samping survei biomarker.
Secara keseluruhan, mereka mengumpulkan data dari 1.248 survei diet dari 188 negara.
Di antara survei, 73,9 persen menyertakan data tentang anak-anak usia 0-19 tahun dan 64,5 persen dari orang dewasa berusia 20 tahun ke atas.
Para peneliti memperoleh data tentang asupan makanan tingkat individu hingga 53 makanan, minuman, dan nutrisi di samping data demografis, termasuk usia, jenis kelamin, pendidikan, dan tempat tinggal perkotaan atau pedesaan.
Para peneliti menggunakan Indeks Makan Sehat Alternatif (AHEI) untuk menentukan diet sehat.
Baca Juga: Bukan Hanya Diabetes, Ini Akibat Sering Konsumsi Minuman Manis