PIKIRAN RAKYAT - Tujuan setiap orang menjalani hubungan dengan lawan jenisnya adalah untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih serius.
Namun, ada baiknya Anda melakukan analisis yang lebih dalam tentang pasangan Anda, salah satunya tentang kepribadiannya.
Hal itu guna menghindari atau mencegah suatu kejadian atau insiden yang tidak diinginkan di kemudian hari seperti kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Seorang psikolog klinis, Anggiastri Hanantyasari Utami, menyampaikan bahwa KDRT merupakan hal yang menjurus pada isu kesehatan mental.
Baca Juga: 6 Alasan Anda Merasa Lelah setelah Bangun Tidur, Yuk Simak!
Bentuk KDRT tidak hanya kekerasan pada fisik, tetapi juga kekerasan ekonomi dengan tidak memberikan nafkah, lalu kekerasan seksual, dan kekerasan secara psikologis.
Anggiastri juga menyampaikan, ada beberapa hal yang bisa menjadi pertimbangan seseorang dalam memilih pasangan hidup dan sebagai antisipasi terjadinya tindak KDRT.
Beberapa hal tersebut merupakan tanda yang ada pada diri seseorang, berupa kepribadian yang memiliki potensi untuk melakukan tindak KDRT.
"Pertama, sering kali merendahkan kita baik secara personal maupun ketika di depan umum," ujar psikolog itu, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.