PIKIRAN RAKYAT - Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan penyakit yang ditandai dengan tekanan darah melebihi batas normal. Penyakit ini berbahaya karena semakin tinggi tekanan darah seseorang, maka semakin tinggi pula risiko orang tersebut mengidap penyakit komplikasi.
Dalam dunia medis, terdapat istilah tekanan darah sistolik dan diastolik. Tekanan sistolik adalah tekanan darah saat jantung memompa darah, sementara tekanan diastolik adalah tekanan ketika jantung sedang berelaksasi dan menerima darah.
Hipertensi dapat dideteksi apabila tekanan darah sistolik sudah lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah empat tahapan terjadinya hipertensi.
1. Normal: ketika tekanan darah sistolik < 120 mmHg dan diastolik < 80 mmHg.
2. Pre-hipertensi: ketika tekanan darah sistolik 120-139 mmHg dan diastolik 80-89 mmHg.
3. Hipertensi tahap 1: ketika tekanan darah sistolik 140-159 mmHg dan diastolic 90-99 mmHg.
4. Hipertensi tahap 2: ketika tekanan darah sistolik di atas 160 mmHg dan diastolik di atas 100 mmHg.
5. Krisis hipertensi: ketika tekanan darah sistolik di atas 180 mmHg dan diastolik di atas 120 mmHg. Kondisi adalah kondisi paling darurat bagi penderita hipertensi.
Penyebab hipertensi bisa jadi berbeda-beda, bergantung dengan jenisnya yakni hipertensi primer dan sekunder.
Baca Juga: Mengenal Penyakit Glositis Beserta Penyebab dan Cara Penanganannya
Dalam hipertensi primer, penyebab seseorang terkena penyakit umumnya tidak diketahui secara pasti, tetapi, banyak ahli percaya bahwa terjadinya hipertensi dipengaruhi oleh faktor genetik.
Dalam hipertensi sekunder, penyebab hipertensi dapat dipengaruhi oleh berbagai kondisi medis tertentu, contohnya penyakit ginjal, kelainan hormonal, atau konsumsi obat tertentu. Faktor lainnya dapat berupa obesitas, gaya hidup tidak sehat, stress, alkohol, dan konsumsi garam berlebih.
Gejala
Pada umumnya, gejala yang dirasakan oleh penderita hipertensi bersifat umum hingga terkadang mereka tidak sadar kalau mereka sebenarnya mengidap hipertensi. Beberapa gejala umum itu termasuk sakit kepala ringan dan berat, mimisan yang sering terjadi, sesak napas, dan perasaan cemas yang berlebih.