kievskiy.org

Mengenal Tummy Time, Aktivitas yang Bermanfaat untuk Bayi

Ilustrasi bayi.
Ilustrasi bayi. /Pixabay/Pexels

PIKIRAN RAKYAT – Perkembangan anak sejak usia dini merupakan salah satu hal penting yang bisa menjadi salah satu penentu kehidupan anak tersebut nantinya ketika sudah dewasa.

Salah satunya yaitu sejak si anak masih dalam usia bayi. Ketika bayi, kita bisa melatih kelenturan dan kekuatan ototnya dengan beberapa cara. Salah satunya yaitu dengan memberikan tummy time untuk sang bayi.

Lalu, apa itu tummy time? Tummy time merupakan posisi ketika si bayi tengkurap dan menjadikan perutnya sebagai tumpuan. Tummy time sendiri memiliki beberapa manfaat bagi sang bayi.

Persatuan Akademi Dokter Anak Amerika atau American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan untuk memposisikan bayi seperti posisi tidur pada umumnya. Sejak saat itu pula, sindrom kematian bayi mendadak di Amerika Serikat juga menurun drastis.

Baca Juga: Mengenal Rigen Rakelna, Sempat Menolak Pekerjaan karena Merasa Kurang Percaya Diri

Namun, dengan memposisikan sang bayi terus-terusan dalam posisi tidur, membuat tengkorak sang bayi datar di bagian belakangnya, kondisi yang dikenal dengan positional plagiocephaly.

Terlebih lagi, dengan memposisikan sang bayi terus-terusan dalam posisi tidur akan menghambat perkembangan motoriknya sebab sang bayi tidak perlu menggunakan otot bagian atas tubuhnya.

Kurangnya tummy time tidak hanya memengaruhi perkembangan sang bayi dalam memiliki kemampuan untuk mengangkat kepala dan memutar kepalanya, tetapi juga memiliki dampak terhadap kemampuan pergerakan fisiknya, seperti duduk, merangkak dan juga berjalan.

AAP merekomendasikan bahwa tummy time mulai bisa dilakukan ketika jaringan tali pusar sang bayi telah terlepas. Untuk melakukan tummy time, hadapkan bayi ke kita dan posisikan di depan dada kita.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat