PIKIRAN RAKYAT - Sunat adalah operasi pengangkatan kulit yang menutupi ujung Mr. P atau yang disebut kulup. Prosedur ini cukup umum untuk anak laki-laki, bagi sebagian keluarga melakukan kegiatan khitanan merupakan ritual dari keagamaan, hal ini juga menjadi masalah tradisi keluarga, kebersihan pribadi atau perawatan kesehatan.
Sunat merupakan termasuk sebagai ritual agama dan budaya bagi banyak keluarga Yahudi dan Islam, maupun suku-suku asli tertentu di Afrika dan Australia.
Selama sunat, dokter memotong sebagian kulup dan menyambung kembali bagian yang tersisa untuk membuat bagian kulit yang lebih pendek.
Terkadang ada kebutuhan medis yang dianjurkan untuk disunat, seperti kulup yang terlalu kencang untuk ditarik ke belakang melewati kelenjar. Dalam kasus ini, anak laki-laki yang masih kecil maupun sudah dewasa atau tua diharuskan untuk sunat agar mengurangi risiko infeksi menular seksual tertentu.
Namun sunat lebih banyak dilakukan saat anak laki-laki masih kecil, ada beberapa alasan diantaranya untuk tujuan agama, sosial, medis, dan budaya, termasuk prosedur dalam agama Islam.
Berikut merupakan manfaat sunat bagi kesehatan, yaitu :
Baca Juga: Tifus pada Bayi: Gejala, Penyebab, Obat, dan Cara Mencegahnya
- Kebersihan yang lebih mudah
Banyak kesalah pahaman terhadap Mr. P yang disunat maupun yang tidak disunat, keduanya sama-sama membutuhkan kebersihan yang tepat.
Orang yang tidak disunat akan membutuhkan perhatian yang lebih ekstra dalam hal kebersihan. Minyak, bakteri, dan sel kulit mati dapat menumpuk di bawah kulup dan dapat menimbulkan beberapa gejala penyakit dan infeksi pada Mr. P.
Maka dari itu disunat dapat memudahkan untuk membersihkan Mr. P, dan bagus untuk kesehatan.