PIKIRAN RAKYAT – Chlamydia adalah penyakit Infeksi Menular Seksual (IMS), yang umumnya disebabkan oleh bakteri disebut juga dengan Chlamydia Trachomatis.
Setelah seseorang terinfeksi, mereka dapat menyebarkan penyakit ini ke pasangannya melalui hubungan seks, baik anal atau oral.
Infeksi juga dapat terjadi ketika pasangan berbagi mainan seks yang telah terkontaminasi dengan bakteri penyebab Chlamydia.
Bakteri yang menyebabkan Chlamydia ditularkan melalui cairan vagina dan air mani, yang berarti bahwa orang-orang dari semua jenis kelamin yang berhubungan seks dapat terinfeksi dan menginfeksi pasangannya.
Baca Juga: Mengenal Imam Bukhari, Perjalanan dari Waktu ke Waktu sang Penuntut Ilmu Sejati
Seseorang yang sedang hamil dan menderita Chlamydia, dapat menularkannya kepada buah hati yang baru lahir.
Chlamydia adalah Infeksi Menular Seks paling umum yang disebabkan oleh bakteri. Hampir 2 juta kasus klamidia dilaporkan ke Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) pada tahun 2019.
Jumlah infeksi kemungkinan lebih tinggi lagi, jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya tingkat infeksi 2019 meningkat di antara orang-orang dari semua jenis kelamin, semua ras dan etnis, dan di setiap wilayah.
Sebagian besar kasus Chlamydia tidak menunjukkan gejala, yang berarti tidak ada tanda atau gejala infeksi. Banyak dari kasus ini kemungkinan besar tidak dilaporkan.