kievskiy.org

Wabah Pes Mendadak Muncul di Tiongkok, Apa Bedanya dengan Pandemi Covid-19?

ILUSTRASI.*
ILUSTRASI.* //pexels /pexels

PIKIRAN RAKYAT - Daerah otonomi Mongolia bagian Tiongkok Utara telah mengonfirmasi satu kasus wabah pes berdasarkan otoritas kesehatan setempat pada Minggu, 5 Juli 2020.

Kasus itu pertama kali dilaporkan saat seorang pasien memasuki rumah sakit umum di Urad Middle Banner, Bayannur City pada Sabtu 4 Juli 2020 seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman News CGTN.

Pasien merupakan seorang gembala lokal yang kini telah dikarantina dan dalam kondisi stabil.

Baca Juga: Meghan Markle Disebut Makin Introvert, Pangeran Harry Kabarnya 'Tersiksa dengan Perpecahan Keluarga'

Berdasarkan keterangan komisi kota dalam siaran pers, otoritas lokal di Bayannur mengeluarkan peringatan level III bagi masyarakat sekitar dalam rangka pencegahan dan pengendalian wabah yang diduga akan berlangsung hingga akhir 2020.

Tindakan itu pun mendesak masyarakat Kota Bayannur untuk meningkatkan perlindungan diri sebab wabah berisiko memiliki transmisi dari manusia ke manusia. Juga dilarang berburu dan memakan hewan yang dapat menyebabkan infeksi wabah pes.

Baca Juga: Made Wirawan Kenang Laga Melawan Persik Kediri Saat Liga Musim 2014

Dalam siaran pers, otoritas komisi kota telah meminta masyarakat agar melaporkan setiap temuan binatang marmut yang sakit atau hewan lainnya.

Kasus di Bayannur tersebut menunjukkan bahwa pasien mengalami demam tinggi dengan alasan yang tidak diketahui.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat