PIKIRAN RAKYAT - Indonesia terkenal memiliki banyak bahan alami yang diracik sebagai obat herbal untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Menyusul hal itu, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyatakan penggunaan obat herbal harus memenuhi standar yang ditentukan secara resmi.
IDI menegaskan obat herbal yang dapat dikonsumsi adalah berdasarkan hasil sertifikasi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Ketua Bidang Pembinaan Pengembangan Obat-obatan dan Pelayanan Kesehatan Tradisional Holistik IDI Dr. dr. Ina Rosalina Sp.A.K menerangkan cara tepat mengonsumsi obat herbal dalam seminar bertema Peran Dokter dalam Pemanfaatan Obat Berbahan Alam Indonesia dalam Pelayanan Kesehatan di Semarang, Jawa Tengah.
Menurut dr. Ina, pengungkapan cara tepat mengonsumsi obat herbal berasal dari kebiasaan masyarakat Indonesia yang lebih suka memakai bahan alami untuk pengobatan penyakitnya.
"Ini merupakan waktu yang tepat untuk menyosialisasikan bahan alami sebagai obat-obatan," ujar dr. Ina Rosalina dalam pernyataan pada Minggu, 19 Maret 2023.
"Obat tradisional yang baik dan memenuhi standar yakni yang sudah dapat sertifikasi dari BPOM," ujarnya lagi.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pengelolaan dan Pelayanan Kefarmasian Kemenkes Dr. dr. Dina Sintia Pamela, S.Si., Apt turut mendukung upaya pemanfaatan bahan alami sebagai obat herbal yang dikonsumsi masyarakat.
Hanya saja, dr. Dina juga menegaskan pentingnya pemrosesan bahan alami lewat uji klinis hingga dapat beredar di kalangan masyarakat dengan aman.