PIKIRAN RAKYAT – Penderita obesitas harus mengatur pola makan serta menjaga tubuh tetap sehat dengan selalu berolahraga. Namun penderita obesitas harus memilih mana olahraga yang cocok untuk kondisi tubuh masing-masing.
Setiap berat badan penderita obesitas memiliki jenis olahraga yang paling cocok untuk tubuh. Tentunya dengan olahraga yang tepat, tidak akan menyiksa tubuh penderita obesitas.
Ryan Raman, MS, RD seorang nutrisionis menganjurkan sejumlah olahraga untuk penderita obesitas. Adapun olahraga yang dianjurkan adalah berenang, bersepeda, jalan kaki, latihan beban dan yoga.
Berikut ini Pikiran-Rakyat.com paparkan jenis-jenis olahraga yang cocok bagi penderita obesitas. Jangan sampai salah pilih dan tak tepat untuk kondisi tubuh Anda.
Baca Juga: Prabowo Subianto Rayakan Ultah ke-72 Tahun, Ini Harapannya
Olahraga untuk penderita obesitas
Berenang
Berenang tak hanya berguna untuk menurunkan berat badan, namun juga untuk menjaga tubuh Anda tetap bugar. Berdasarkan Harvard Health, orang dengan berat badan 70 kilogram (kg) akan membakar sekitar 216 kalori setiap 30 menit berenang.
Namun Anda perlu memperhatikan gaya berenang untuk bisa menurunkan berat badan. Dalam studi terhadap perenang kompetitif, sebagian besar kalori dibakar dengan berenang menggunakan gaya dada, diikuti gaya kupu-kupu, gaya punggung, hingga gaya bebas.
Dalam penelitian yang sudah pernah dilakukan selama 12 minggu pada 24 wanita paruh baya, mendapatkan fakta bahwa berenang 60 menit 3 kali seminggu secara signifikan bisa mengurangi lemak tubuh. Bahkan bisa meningkatkan fleksibilitas.
Bersepeda
Tak hanya bersepeda di luar ruangan, penderita obesitas juga bisa melakukan olahraga bersepeda di dalam pusat kebugaran dengan menggunakan sepeda stastioner. Berdasarkan penelitian yang dilakukan Harvard Health, orang dengan berat badan 70 kg membakar 252 kalori per 30 menit bersepeda dengan kecepatan stasioner.