kievskiy.org

5 Tips Jaga Kesehatan Mata di Era Digital, Seni Berkedip hingga Pengaturan Layar Gawai

Ilustrasi kesehatan mata.
Ilustrasi kesehatan mata. /Pexels/Subin

PIKIRAN RAKYAT - Di era digital ini, meluasnya penggunaan ponsel pintar, tablet, laptop, dan layar lainnya telah mengubah cara kita manusia hidup dan bekerja secara signifikan. Dampaknya, peningkatan waktu menatap layar memengaruhi kesehatan mata lantaran terpapar cahaya biru (blue light) dari perangkat-perangkat tersebut dalam waktu yang lama.

Ahli mata dari India, Direktur Inovasi di Rumah Sakit Mata Amal Dr Shroff, Dr Virender S Sangwan menjelaskan akibat fatal layar digital terhadap kesehatan mata. Dr Virender menekankan pentingnya menyadari potensi risiko dan mengambil tindakan proaktif untuk melindungi kesehatan mata.

 

Mata manusia merupakan anugerah sekaligus keajaiban. Mata tidak dirancang untuk bertahan berjam-jam di depan layar. Cahaya biru yang dipancarkan perangkat digital dapat menyebabkan ketegangan mata, kelelahan, dan ketidaknyamanan.

Baca Juga: 3 Risiko Kesehatan dari Kebiasaan Gigit Kuku, Salah Satunya Bahaya Bagi Gigi

Paparan blue light yang terlalu lama dapat juga mengganggu pola tidur kita, berpotensi menyebabkan kondisi yang lebih parah seperti sindrom mata kering dan miopia.

Untuk mengatasi efek ini dan menjaga kesehatan mata yang optimal, menerapkan gaya hidup yang aman dalam penggunaan layar sangatlah penting. Beberapa praktik utama dapat secara signifikan mengurangi ketegangan pada mata dan mengurangi potensi kerusakan.

Tips agar Mata tetap Sehat dari Paparan Layar Gawai:

1. Aturan 20-20-20

Setiap 20 menit, biasakan untuk melihat sesuatu yang berjarak 20 kaki setidaknya selama 20 detik. Aturan sederhana ini membantu mengurangi ketegangan mata dan meredakan nyeri sesaat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat