kievskiy.org

Khawatir Anak Kekurangan Gizi? Simak Tanda-tanda dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi tanda-tanda dan cara mengatasi anak kekurangan gizi.
Ilustrasi tanda-tanda dan cara mengatasi anak kekurangan gizi. /Freepik/j.comp

PIKIRAN RAKYAT - Tidak sedikit orangtua yang dilanda rasa khawatir ketika mengetahui anaknya kekurangan nutrisi. Kendati begitu, kekurangan nutrisi pada balita merupakan hal yang sering terjadi.

Kekurangan nutrisi pada balita bisa menyebabkan stres pada orangtua lantaran sejumlah alasan mulai dari kerewelan mereka yang tidak bisa dihentikan, tidak bisa lepas dari gadget atau televisi, dan alasan lainnya.

Tanda-tanda kekurangan gizi pada balita

Kekurangan asam lemak esensial seperti vitamin A, D, E, dan K dapat menyebabkan kulit dan rambut kering. Kekurangan protein dan tingginya lemak jenuh, garam, dan gula juga dapat memicu terjadinya obesitas.

Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan keterlambatan bicara. Kurangnya probiotik dalam makanan dan kesehatan usus yang buruk dapat menyebabkan hiperaktif.

Baca Juga: Daftar Produk Mainan Anak-anak Buatan Israel, Laris Manis di Indonesia

Hilangnya nafsu makan atau kurang minat makan bisa menjadi tanda kekurangan zat besi, serta kesehatan usus yang buruk dan sistem kekebalan tubuh yang lemah dapat menyebabkan pilek dan batuk.

Jenis-jenis kekurangan gizi pada balita dan tanda-tandanya

Akibat kekurangan nutrisi pada balita, banyak yang rentan terserang flu biasa, batuk, dan infeksi saluran pernapasan lainnya.

Maka dari itu, penting untuk menyediakan nutrisi lengkap yang akan membantu menjaga sistem kekebalan tubuh mereka. Nutrisi seperti protein, karbohidrat, vitamin A, D, E, K, C, dan serat B, asam lemak, fitonutrien, omega 3 dan 6, dan probiotik untuk antioksidan sangatlah penting.

Tak hanya itu, pola makan yang mengandung makanan dari 5 kelompok makanan, dengan kombinasi yang tepat, otomatis akan menyediakan setiap nutrisi dalam jumlah yang cukup.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat