kievskiy.org

Jangan Makan Camilan, Penderita Obesitas Harus Bisa Bergaya Hidup Sehat agar Terhindar dari Covid-19

Ilustrasi obesitas.
Ilustrasi obesitas. /Pixabay/mohamed_hassan

PIKIRAN RAKYAT - Berat badan berlebih atau obesitas diketahui meningkatkan risiko berbagai penyakit, komplikasi hingga rentan terpapar Covid-19.

Orang yang mengalami obesitas dilaporkan sangat rentan terserang virus corona (Covid-19).

Dikutip Pikiran-rakyat.com dari Newswise, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) melaporkan bahwa seseorang tiga kali lebih mungkin dirawat di rumah sakit karena Covid-19 jika memiliki indeks massa tubuh (BMI) 30 atau lebih tinggi.

Baca Juga: Sempat Mereda, Turki Buat Yunani Kembali Panas dengan Eksplorasi Lagi Laut Mediterania Timur

Alasan obesitas dikaitkan dengan Covid-19

Naomi Parrella, MD, direktur medis dari Rush Center for Weight Loss and Bariatric Surgery, menjelaskan ada beberapa alasan mengapa Covid-19 diperburuk oleh obesitas.

"Apa yang kami lihat adalah bahwa pasien yang dirawat di unit perawatan intensif dan menggunakan ventilator memiliki prevalensi obesitas yang lebih tinggi. Kami yakin ini terkait dengan respons besar-besaran oleh sistem kekebalan,” kata Parrella.

Penyebab utamanya adalah fakta bahwa obesitas menyebabkan sejumlah penyakit kronis yang dapat memperburuk gejala Covid-19.

Baca Juga: Hanya Temukan Satu Orang OTG Positif Covid-19, Tiongkok Langsung Lakukan Tes Massal 700.000 Penduduk

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat