PIKIRAN RAKYAT - Sumber diplomatik senior Israel mengatakan Presiden Turki Recep Tayyib Erdogan tidak dapat menyembunyikan teroris Hamas dan mencoba menjalin hubungan lebih dekat dengan Israel.
"Saya tidak yakin dia (Erdogan) jujur. Kita perlu melihat tindakan," kata sumber itu pada Minggu, 27 Desember 2020, seperti dikutip Pikiran-rakyat.com dari Jerussalem Post.
Komentar dari sumber diplomatik Israel itu muncul setelah Erdogan Jumat mengatakan kepada wartawan bahwa Turki ingin membawa hubungan kami dengan Israel ke titik yang lebih baik.
Baca Juga: BMKG: Waspada Potensi Hujan Intensitas Sedang hingga Lebat Disertai Angin Kencang di Wilayah Jabar
"Jika tidak ada masalah di tingkat atas (di Israel), hubungan kami bisa sangat berbeda," kata Erdogan, yang tampaknya menyalahkan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu atas ketegangan hubungan antara negara-negara tersebut.
Namun, Erdogan tetap tak menerima kebijakan Israel terhadap Palestina.
"Kebijakan Palestina adalah garis merah kami. Tindakan tanpa ampun (Israel) tidak dapat diterima," katanya.
Baca Juga: POPULER HARI INI: Hasil Swab Perawat Wisma Atlet Terungkap hingga iBox Undang Pembuat Video Viral
Sumber diplomatik Israel mengatakan Erdogan 'memiliki sistem' di mana ia mencoba untuk meningkatkan hubungan ekonomi antara Israel dan Turki sambil mendukung ekstremis Islam yang menyerang Israel.
"Dia (Erdogan) tidak bisa mendapatkan keduanya," kata sumber itu.