PIKIRAN RAKYAT – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan peningkatan kasus Covid-19 secara global.
Pada minggu lalu, jumlah infeksi virus corona secara global mengalami peningkatan untuk pertama kalinya dalam tujuh minggu.
Hal itu disampaikan Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam pengarahan di Jenewa.
Dia mengatakan bahwa kenaikan jumlah infeksi Covid-19 tersebut “mengecewakan tetapi tidak mengejutkan”.
Baca Juga: Menristek: Upaya Kita Mengurangi Ketergantungan Impor Alat Kesehatan Maupun Obat Berhasil Dilakukan
Baca Juga: Tegaskan Penolakan Investasi Miras, HNW: yang Diuntungkan Hanya Investor Asing
Hal itu adalah karena dilihat dari tren kenaikan kasus Covid-19 yang terjadi di berbagai negara di dunia, terlepas dari Afrika dan wilayah Pasifik Barat.
“Beberapa di antaranya tampaknya disebabkan oleh pengenduran kebijakan kesehatan masyarakat, sirkulasi variasi (virus) berkelanjutan, dan orang-orang yang menjadi lengah,” tutur Tedros Adhanom Ghebreyesus, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Aljazeera, Selasa, 2 Maret 2021.
Pada kesempatan yang sama, Pemimpin Teknis untuk Covid-19 di Badan Kesehatan PBB Maria Van Kerkhove menggambarkan peningkatan kasus Covid-19 sebagai “peringatan keras bagi kita semua”.
Baca Juga: Setahun Pandemi Covid-19, IDI Ungkap Harapannya untuk Pemerintah Terkait Nakes