kievskiy.org

Setelah Tewasnya Qassem Soleimani, Irak Kirim Permintaan Khusus pada AS

Perdana Menteri Irak Adel Abdul Mahdi.
Perdana Menteri Irak Adel Abdul Mahdi. /Reuters Reuters

PIKIRAN RAKYAT - Setelah jenderal Qassem Soleimani tewas akibat serangan rudal, hubungan Iran dan Amerika Serikat (AS) tengah memanas.

Di tengah ketegangan tersebut, Perdana Menteri Irak Adel Abdul Mahdi membuat permintaan khusus kepada Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo.

Permintaan tersebut terkait penarikan pasukan Amerika yang berada di Irak.

Baca Juga: Akui Pesawat Ukraina Jatuh akibat Terkena Rudalnya, Pemerintah Iran Menyesal

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Aljazeera, Abdul Mahdi meminta Pompeo untuk mengirim permintaan melalui delegasi terkait pasukannya yang sudah memasuki Irak tanpa izin.

Namun, permintaan tersebut ditolak mentah-mentah oleh Kementerian Luar Negeri AS.

Pompeo mengaku bahwa delegasi AS tidak akan membahas penarikan pasukan karena merasa kehadiran mereka di Irak adalah 'pantas'.

Baca Juga: Soal Kasus Wahyu Setiawan, Ketua KPU: KPK Perlu Apa? Kami Berikan

Juru bicara Kementerian Luar Negeri AS Morgan Ortagus mengemukakan bahwa AS dan Irak perlu membahas pembicaraan ini lebih dalam.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat