kievskiy.org

Maling Teriak Maling, Rusia Pukul Telak Ocehan AS Soal Senjata Kimia

Ilustrasi penggunaan senjata kimia.
Ilustrasi penggunaan senjata kimia. /Pixabay/lukaszdylka

PIKIRAN RAKYAT - Rusia mulai melakukan perlawanan diplomatik pada Amerika Serikat (AS) yang dinilai sudah terlalu jauh ikut campur dengan mengirim pasokan senjata ke Ukraina.

Terbaru, Rusia meminta Amerika Serikat menghancurkan seluruh senjata kimia sebagaimana tercantum dalam konvensi.

Rusia tak ingin Amerika menyelundupkan senjata kimia dan dijadikan alat membunuh secara massal untuk peperangan.

Kedutaan Besar Rusia di Washington pada Jumat, 6 Mei 2022, meminta Amerika tidak asal tuduh dalam penggunaan senjata kimia sehingga jadi pembenaran.

Baca Juga: Vladimir Putin Siap Beri Peringatan 'Hari Kiamat', Invasi Rusia ke Ukraina Makin Mengerikan?

Rusia mendesak Amerika Serikat untuk memusnahkan persediaan senjata kimianya sebagaimana tercantum dalam Konvensi Senjata Kimia (CWC).

Terkait propaganda, Rusia menuding Amerika Serikat menggunakan media untuk terus memfitnah tentang penggunaan senjata kimia.

"Media lokal terus mengulangi tuduhan menjijikkan pemerintah (Amerika) bahwa negara kita diduga melanggar Konvensi Senjata Kimia," kata duta besar.

"Jurnalis, mengikuti para pejabat untuk melakukan propaganda berisi fitnah. Kami menegaskan, jika tudingan tanpa bukti tentang sisa gudang senjata kimia kami dan rencana untuk menggunakannya di Ukraina adalah bohong," ujar kedutaan di Telegram.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat