kievskiy.org

Terang-terangan Menolak Ikut Perang di Ukraina, Rusia Pecat 115 Tentara

Tentara Rusia.
Tentara Rusia. /Reuters/Pavel Mikheyev


PIKIRAN RAKYAT
- Pengadilan militer Rusia mengkonfirmasi pemecatan terhadap 115 prajurit nasional setelah secara terang-terangan menolak ikut ambil bagian dalam operasi militer Moskow di Ukraina.

Pemecatan ini menjadi konfirmasi pertama dari tentara Rusia yang menolak ikut 'operasi militer khusus' sejak invasi dimulai pada 24 Februari 2022 lalu.

Pengadilan militer Rusia di Kabardino-Balkaria menyatakan pihaknya memeriksa "dokumen yang diperlukan" dan menanyai pejabat Garda Nasional, pasukan keamanan domestik yang terpisah dari tentara Rusia.

"Secara sewenang-wenang menolak untuk melakukan tugas resmi," demikian pernyataan pengadilan militer Rusia tersebut, seperti dikutip dari The Moscow Times, Jumat, 27 Mei 2022.

Baca Juga: Mengenal Sungai Aare Swiss, Lokasi Hilangnya Anak Ridwan Kamil

Pengadilan juga menyatakan banding tentara itu ditolak. Sidang diadakan tertutup untuk menghindari rahasia militer.

Mengutip layanan pers pengadilan, kantor berita Interfax melaporkan pada Kamis bahwa para prajurit menolak untuk melakukan tugas terkait dengan "operasi khusus" Moskow di Ukraina.

Invasi Rusia di Ukraina timur terus berlanjut

Pihak Ukraina pada Kamis, 27 Mei 2022 menyatakan pertempuran di wilayah Donbas timur negara itu telah mencapai tingkat paling sengit. Disebutkan pasukan Rusia mendorong lebih dalam ke kawasan industri.

Baca Juga: Anggota DPR RI Diduga Aniaya Karyawan Restoran di Labuan Bajo, Benny K Harman Buka Suara

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat