kievskiy.org

Kenapa Ada 24 Jam dalam Sehari? Simak Penjelasannya

Ilustrasi. Simak alasan mengapa ada 24 jam dalam sehari.
Ilustrasi. Simak alasan mengapa ada 24 jam dalam sehari. /Pixabay/annca

PIKIRAN RAKYAT - Pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa ada 24 jam dalam sehari?

Setiap negara punya satuan ukuran yang berbeda untuk jarak, berat, dll. Namun, dalam hal pengukuran waktu dalam sehari, berlaku semacam kesepakatan umum bahwa dalam sehari ada 24 jam, dengan satu jam terdiri dari 60 menit.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari abc.net pada 16 September 2022, konsultan kurator astronomi dari Sydney Observatory, Dr. Nick Lomb, menyatakan bahwa pembagian jam dan menit menjadi 60 berasal dari zaman Babilonia Kuno yang punya tradisi menggunakan angka kelipatan 60.

Penggunaan metrik waktu zaman di Babilonia Kuno masih dipertahankan sampai sekarang karena metode yang kompleks.

Baca Juga: Pertamax dan Pertalite Bakal Dihapus, Harga BBM Termurah Indonesia Dijual Mulai Rp15.000?

Babilonia Kuno tidak hanya menemukan jam dan menit yang terdiri dari satuan 60, tetapi juga lingkaran yang dibagi ke dalam 360 derajat.

Kemungkinan orang Babilonia tertarik memutuskan untuk memilih angka 360 karena perkiraan mereka yang menyamakan pembagian waktu dengan jumlah hari dalam setahun.

Mereka mengadopsi sistem basis 60 karena perhitungan ini memungkinkan mereka untuk membuat perhitungan kompleks menggunakan pecahan.

Baca Juga: Penyebab BSU Belum Cair Meski Sudah Terdaftar Jadi Penerima, Berikut Solusinya

Lalu, diketahui pula bangsa Mesir memiliki sistem 36 kelompok bintang yang disebut 'decans'.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat