PIKIRAN RAKYAT – Seorang utusan China di Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) pada Selasa, 27 September 2022, menyerukan upaya untuk membuka pintu bagi penyelesaian konflik di Ukraina dengan jalan politik.
Perkembangan terakhir di Ukraina menunjukkan bahwa perdamaian harus diupayakan dan dijunjung tinggi oleh semua orang.
“Konfrontasi blok, isolasi politik, sanksi, dan tekanan hanya akan mengarah pada jalan buntu,” kata Zhang Jun, perwakilan utusan China untuk PBB.
Menurut Zhang, tugas yang kini ada adalah segera mendorong para pihak terkait untuk membuka pintu bagi penyelesaian politik secepat mungkin di Ukrania.
Baca Juga: Bantuan Langsung Tunai (BLT), Solusi di Tengah Kenaikan Harga BBM
Selain memperhatikan keprihatinan masing-masing pihak dalam setiap negoisasi, dan setiap opsi yang layak tersebut, kata Zhang, harus ditempatkan di atas meja.
Dilansir Pikiran-Rakyat com dari Xinhua pada Rabu, 28 September 2022, Zhang mengungkapkan salah satu contoh nyata yang sudah terjadi dalam menangani krisis Ukraina dan Rusia dengan jalan politik.
Salah satunya, dengan penandatanganan Inisiatif Black Sea Grain (ekspor Gandum Ukraina via Laut Hitam) beberapa waktu lalu di tengah kecamuk perang Ukraina-Rusia.
Hal tersebut menunjukkan ‘suar harapan’ bahkan dalam situasi konflik, diplomasi dapat membuahkan hasil dan membawa asa untuk terbukanya pintu penyelesaian.