kievskiy.org

Tanda Tangani RUU HAM Muslim Uighur, Donald Trump Sempat Sampaikan Dukungan Kamp pada Xi Jinping

PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump.*
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Sempat memiliki hubungan yang cukup baik, Amerika Serikat dan Tiongkok mengadakan pertemuan bersama di Jepang.

Dalam sebuah buku 'The Room Where It Happend: A White House Memoir karya John Bolton, yang merupakan mantan penasihat keamanan Donald Trump, menuliskan Presiden AS itu sempat menyinggung mengenai kamp konsentrasi untuk Muslim Uighur di Tiongkok.

Pertemuan pribadi di Jepang pada tahun 2019 lalu itu, Presiden AS Donald Trump bersama dengan orang nomor satu di Tiongkok Xi Jinping hanya ditemani oleh penerjemah mereka masing-masing.

Baca Juga: 6 Pelaku Pemerkosaan Gadis di Tangsel Ditangkap, Ada yang Kakak Beradik hingga Punya Anak Istri

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Business Insider, selama pertemuan pribadi itu, Donald Trump menyatakan persetujuan atas pembangunan kamp konsentrasi untuk Muslim Uighur Tiongkok.

Mengutip keterangan penerjemah di dalam buku Bolton menuliskan bahwa Presiden Tiongkok, Xi Jinping menjelaskan kepada Trump alasan mengapa ia membangun kamp konsentrasi di Xinjiang.

Dalam pertemuan itu pula, Trump mengatakan kepada Xi harus melanjutkan pembangunan kamp, yang menurutnya adalah hal yang benar untuk dilakukan.

Baca Juga: Kerap Bepergian Keluar Rumah, Luna Maya Akui Rutin Lakukan Swab Tes 2 Minggu Sekali

Bolton juga menuliskan dalam buku keterangan dari seorang pensiunan Marinir AS dan wakil penasihat keamanan nasional saat ini, Metthew Pottinger.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat