kievskiy.org

Penyelidikan Ungkap Pemerintahan Donald Trump Cegah Pejabat Kesehatan Beri Informasi Akurat tentang Covid-19

Donald Trump.
Donald Trump. /Reuters/Jonathan Drake

PIKIRAN RAKYAT - Sebuah penyelidikan mengungkap bahwa pemerintah pada mantan presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mencegah pejabat kesehatan untuk memberikan informasi yang akurat tentang Covid-19.

Pencegahan dilakukan upaya untuk mendukung pandangannya yang terlalu optimistis tentang wabah tersebut, menurut laporan kongres yang dirilis Senin.

Staf senior di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) menyatakan hal tersebut kepada penyelidik.

Pernyataan tersebut berisi informasi bahwa pembantu Trump menggertak staf dan mencoba menulis ulang laporan mereka dalam upaya menyelaraskan panduan dengan sikap publik presiden yang saat itu meremehkan krisis.

Baca Juga: TGIPF: Rekaman CCTV 3 Jam 21 Menit di Stadion Kanjuruhan Dihapus

Para pejabat mengambil keputusan yang belum pernah terjadi sebelumnya yakni memasukkan pejabat politik ke dalam proses publikasi dan membantah laporan ilmiah dari CDC.

Selain itu, para pejabat saat itu diketahui menyusun opini dan pesan publik lainnya yang dirancang untuk secara langsung melawan temuan CDC, kata laporan itu.

Penyelidik AS melakukan wawancara kepada belasan pejabat saat ini dan para mantan pejabat CDC, juga tokoh administrasi senior untuk membuat dokumen setebal 91 halaman yang kemudian dirilis oleh subkomite terpilih DPR AS perihal krisis virus corona saat itu.

Dokumen tersebut menjelaskan bagaimana orang-orang yang ditunjuk Trump di Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan (HHS) mencoba mengambil alih jurnal ilmiah mingguan CDC, Morbidity and Mortality Weekly Report (MMWR), mereka melakukan pengeditan data serta melakukan pemblokiran artikel yang mereka yakini terbukti berbahaya bagi Donald Trump.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat