PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Israel menyatakan telah meluncurkan satelit mata-mata terbaru ke orbit Bumi pada Senin, 6 Juli 2020 pagi.
"Kementerian Pertahanan dan Industri Penerbangan Israel berhasil meluncurkan satelit mata-mata 'Ofek 16,' yang memasuki orbit," tulis Kementerian Pertahanan Israel dalam pernyatannya, seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari The Time of Israel.
Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz memuji peluncuran satelit Ofek-16 dan menyebutnya dengan pencapaian luar biasa bagi pembentukan pertahanan,dan industri dirgantara negaranya.
Baca Juga: Peniru Michael Jackson Bermunculan, sang Raja Pop Diklaim Masih Hidup Lewat Identitas Baru
Israel menjadi salah satu dari sejumlah kecil negara di dunia yang mengoperasikan satelit pengintaian yang mampu mengumpulkan data intelijen canggih.
Pada April lalu, Iran, juga berhasil meluncurkan satelit mata-mata ke orbit setelah bertahun-tahun upaya gagal.
"Jaringan satelit kami memungkinkan kami melihat seluruh Timur Tengah dan bahkan sedikit lebih dari itu," kata Shlomi Sudari selaku kepala program ruang angkasa Israel Aerospace Industries (IAI).
Baca Juga: Bakal Calon Wakil Bupati Bandung Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus UU ITE
Satelit mata-mata diluncurkan ke luar angkasa pada pukul 04.00 pagi waktu setempat yang menggunakan kendaraan peluncuran Shavit, lepas landas dari launchpad di pangkalan udara Palmachim, Israel tengah.