kievskiy.org

Israel Setuju Gencatan Senjata, Netanyahu Beri Peringatan: Pertempuran Akan Berlanjut

Warga Palestina yang tewas akibat serangan penjajah Israel.
Warga Palestina yang tewas akibat serangan penjajah Israel. /Reuters/Raneen Sawafta

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Israel penjajah setujui kesepakatan untuk melakukan gencatan senjata di Gaza selama lima hari dengan imbalan pembebasan 50 sandera warga sipil yang ditahan oleh Hamas.

Kesepakatan itu terwujud melalui pemungutan suara dalam rapat kabinet yang di dalamnya turut dihadiri oleh Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.

Di samping itu, penjajah Israel juga akan membebaskan 150 tahanan perempuan dan anak-anak dari Palestina sebagai bagian dari kesepakatan tersebut.

Kendati demikian, Netanyahu mengatakan gencatan senjata hanya berlaku sementara, dan serangan akan dilanjutkan setelah usia kesepakatan itu berakhir.

Baca Juga: Relawan Medis di Gaza Sebut Tak Ada Hari untuk Istirahat: Jumlah Orang Terluka Tak Pernah Berkurang 

“Kami sedang berperang, dan kami akan melanjutkan perang,” kata Netanyahu.

Perdana Menteri Israel penjajah ini menyebut, upaya intelijen akan dipertahankan, sehingga tentara dapat mempersiapkan tahap pertempuran selanjutnya.

Dengan tegas, Benjamin Netanyahu menyeru tak akan mengakhiri genosida sebelum semua tujuan negaranya tercapai.

"Pertempuran akan berlanjut sampai Gaza tidak lagi 'mengancam' Israel," tuturnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat