PIKIRAN RAKYAT - Hamdan, salah satu petinggi dari pasukan bersenjata Hamas mengundang CEO X, Elon Musk untuk datang ke Palestina menyaksikan langsung kehancuran yang dibuat oleh penjajah Israel di pemukiman padat penduduk.
Undangan tersebut menyusul dikeluarkannya pernyataan sikap dari Elon Musk terkait agresi militer yang dilakukan penjajah Israel di Jalur Gaza.
Hamas meminta Elon Musk, dengan mata kepalanya sendiri, melihat seberapa besar skala kerusakan dan beban berat yang ditanggung warga Gaza pascagenosida.
“Kami mengundang beliau mengunjungi Gaza untuk melihat sejauh mana pembantaian dan kehancuran yang dilakukan terhadap masyarakat Gaza, sesuai dengan standar objektivitas dan kredibilitas,” katanya.
Baca Juga: BCL Tak Akan Lupakan Ashraf Sinclair: Membuat Memori Baru yang Bisa Bikin Bahagia
Hamdan juga mengingatkan kembali, manuver keji yang dilakukan penjajah Israel hingga membinasakan belasan ribu warga tak berdosa di daerah tersebut.
“Dalam waktu 50 hari, Israel menjatuhkan lebih dari 40.000 ton bahan peledak ke rumah warga Gaza yang tidak berdaya,” tuturnya.
Pejabat Hamas itu kemudian meminta AS untuk meninjau kembali hubungannya dengan Israel dan berhenti memasok senjata kepada mereka.
Mereka juga mendesak agar komunitas internasional segera mengirimkan tim pertahanan sipil khusus untuk membantu mengevakuasi ribuan jenazah dari bawah reruntuhan.