PIKIRAN RAKYAT - Situasi rasial yang ada di kota Paris Prancis kini sedang mengalami peningkatan.
Pasalnya, seorang guru di sana di tusuk oleh muridnya karena mengajak murid tersebut untuk berdebat tentang Nabi Muhammad SAW.
Situasi ini kemudian diperparah dengan adanya penutupan beberapa masjid yang ada di kota Paris.
Baca Juga: Tak Digubris Polisi, Seorang Wanita 'Minta Bantuan' TikTok untuk Tangkap Ayahnya Sendiri
Seakan tidak mau berhenti saling serang, kini terjadi lagi sebuah kasus yang mencoreng kerukunan beragama di kota 'Cinta' tersebut.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Al-Jazeera, dua orang wanita di kota Paris dituduh melakukan penyerangan terhadap masyarakat beragama muslim.
Penyerangan ini dilakukan oleh kedua wanita tersebut dengan cara penusukan dua orang wanita lainnya yang menggunakan kerudung sedang berjalan di Menari Eiffel.
Baca Juga: Relawan Uji Vaksin Covid-19 Meninggal Dunia, Kematian Terjadi saat Uji Klinis Dilakukan
Tidak hanya melakukan penusukan, kedua orang wanita ini juga berusaha untuk merobek kerudung yang digunakan oleh dua masyarakat lainnya.
Dari pengakuan yang didapatkan oleh Kepolisian Kota Paris, kedua wanita tersebut mengaku sedang mabuk berat.