/photo/2023/06/21/818265402.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Majalengka mulai melakukan pemeriksaan terhadap hewan kurban ke kandang petani secara maraton. Hasil pemeriksaan sementara ditemukan ada 6 hewan kurban yang sakit.
Menurut keterangan Kepala Bidang Peternakan di Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan, Siti Norini, hewan kurban yang ditemukan sakit berada di Kecamatan Sindangwangi. Namun demikian, penyakit yang diderita hewan kurban bukan penyakit menular, melainkan sakit biasa sehingga tidak perlu penanagan yang ekstra atau menjalani diisolasi.
Penyakit hewan yang tidak bersedia makan cukup dibeikan vitamin dan dimonitor perkembangan kesehatannya. Dalam waktu singkat, hewan tersebut sudah bersedia makan kembali.
Baca Juga: Keluhan Macet di Jalan RE Martadinata Sukabumi, PKL dan Parkiran Ojol Diberi Peringatan
“Dari 100 ekor yang kami lakukan pemeriksaan ada 6 yang sakit tidak mau makan, penanganan yang dilakukan dengan cara disuntik dan diberikan vitamin,” ujar Siti Norini, pada Rabu, 21 Juni 2023.
Di wilayah lainnya, kondisi hewan kurban dinyatakan sehat dan dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan pemeriksaan hewan di sejumlah pasar ternak di beberapa daerah yang tingkat penjualannya cukup tinggi.
Disampaikan Siti Norini, pihaknya juga ingin memastikan hewan kurban asal Kabupaten Majalengka yang dikirim ke luar kota dalam kondisi sehat. Ia menerjunkan petugas kesehatan hewan melakukan pemeriksaan ke kandang-kandang milik para peternak.
Baca Juga: Sindikat Curanmor di Kuningan Tertangkap, 4 Sepeda Motor Jadi Barang Bukti
“Kalau pemeriksaan rutin biasa kami lalukan, kami juga terus memantau dan mengontrol hewan ternak milik petani. Sehingga ketika dinyatakan sakit bisa terpantau di samping para petani juga rajin melalukan komunikasi dengan petugas,” ujarnya yang akan melakukan pemeriksaan hewan kurban di pasar ternak Maja lusa.