PIKIRAN RAKYAT – Gubernur Jawa Barat menyampaikan informasi terkait perkembangan penanganan polemik Ponpes Al Zaytun Indramayu. Dia menyebut keputusan soal polemik yang menyita perhatian publik itu akan disampaikan pada pekan depan.
Ridwan Kamil mengatakan, keputusan itu akan disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD. Pasalnya, penanganan permasalahan Al Zaytun itu sudah dilimpahkan ke pemerintah pusat.
"Nanti Menkopolhukam yang akan menyampaikan secara detail sedang dibahas kemarin pun saya rapat bersama Menko PMK," kata RK, sapaan Ridwan Kamil usai menghadiri acara Peringatan HUT ke-77 Bhayangkara di depan Gedung Sate, Sabtu, 1 Juli 2023.
RK menyampaikan, Mahfud MD telah menelaah dan mendalami secara rinci terkait polemik tersebut. Rencananya, kata dia, keputusan final terkait polemik itu disampaikan pada Senin, 3 Juni atau Selasa, 4 Juli 2023.
Baca Juga: Prabowo Akan Satukan Lawan Politik di Pemerintahan, Rocky Gerung Singgung Lobi ke Istana Negara
"Tunggu saja kalau tidak hari Senin-Selasa nanti ada penyampaian secara komprehensif," ujarnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.
Mahfud MD pastikan pemerintah evaluasi Al Zaytun
Mahfud menyebut dugaan penyebaran ajaran Islam yang dinilai menyimpang di Ponpes Al Zaytun akan dievaluasi pemerintah. Hal itu disampaikan Mahfud MD usai menjadi khatib Shalat Idul Adha 1444 Hijriah di Masjid Agung Jawa Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis, 29 Juni 2023.
"Pondok pesantrennya kami akan evaluasi secara administratif, tindakan administratif itu apa? Melihat penyelenggaraannya, melihat kurikulumnya, melihat konten pengajarannya; sehingga hak untuk belajar bagi para santri dan murid-muridnya terus berjalan," ucap Mahfud, dikutip dari Antara.
Baca Juga: Mantan Anggota TNI Bunuh Tukang Sate di Bekasi, Minta Uang pada Korban tetapi Tak Dikasih