kievskiy.org

Kisah Nabi Khidir yang Penuh Misteri, Menyingkap Asal-usul dan Kesaksian dari yang Pernah Menemuinya

Ilustrasi Nabi Khidir 'alaihissalam. Menyingkap kenabian Khadir 'alaihissalam dan bagaimana cerita dari yang pernah bertemu.
Ilustrasi Nabi Khidir 'alaihissalam. Menyingkap kenabian Khadir 'alaihissalam dan bagaimana cerita dari yang pernah bertemu. /Gencraft/ungpuo8

PIKIRAN RAKYAT - Nabi Khidir 'alaihissalam menjadi sosok utusan Allah Ta'ala yang misterius. Bahkan, banyak yang tidak mengetahui nama aslinya. Adalah Balya bin Malkan bin Faligh bin 'Abir bin Salikh bin Arfakhsad bin Sam bin Nuh Al-Khidir, nama aslinya.

Ada pula yang menyebutkan bahwa nama aslinya adalah Balya bin Balkan bin Flaakh bin Anbar bin Salakh bin Arfakhsyadz bin Sam bin Nuh 'alaihissalam bin Lamak bin Mutawasylikh bin Idris 'alaihissalam bin Yard bin Mahlail bin Qainan bin Yanasy bin Syits bin Adam 'alaihissalam. Dalam riwayat lain disebutkan bahwa Nabi Khidir bernama lengkap Talia bin Malik bin Abir bin Arfakhsyad bin Sam bin Nuh 'alaihissalam.

Nabi Khidir merupakan keturunan Nabi Nuh 'alaihissalam dari jalur Sam, dengan kunyah—nama panggilan yang biasa digunakan masyarakat Arab—Abdul Abbas. Lalu, siapa sebetulnya Nabi Khidir atau Khadir itu? Dari mana dia berasal?

Asal-usul Nabi Khidir 'alaihissalam

Ilustrasi Nabi Khidir 'alaihissalam.
Ilustrasi Nabi Khidir 'alaihissalam. https://pixy.org/648092/

Khidir merupakan anak dari Raja Persia bernama Balkan. Ibunya bernama Alha binti Faris, bangsawan asli keturunan Persia. Riwayat lainnya menyebutkan bahwa nama ibunya adalah Rumania. 

Dalam buku Sosok Nabi Khidir yang Super Misterius karya Khalifi Elyas Bahar disebutkan, Alha merupakan sosok yang gemar mengembara, bahkan kala hamil tua, saat Khidir akan dilahirkan. Khadir pun dilahirkan di dalam gua yang letaknya di atas bukit, jauh dari hiruk pikuk kehidupan, dengan kondisi selamat. Kebahagiaan pun menyelimuti hati sang bunda.

Walakin, petaka datang tiba-tiba. Ibunya merasakan begitu nelangsa saat segerombolan begundal tiba di dalam gua, harus terpisah dari buah hati yang baru dilahirkannya. Khadir dikira sudah meninggal dunia, tetapi ternyata Allah Ta'ala menyelamatkannya.

Khidir ternyata masih hidup, diselamatkan oleh penggembala kambing. Waktu pun bergulir, Khidir tumbuh dewasa. Dia menemui Balkan dan tinggal bersama. Banyak pelajaran yang diambil selama hidup dengan sang ayah.

Saat Khidir dinilai sudah berusia matang, Balkan lantas meminta anaknya itu untuk menikahi perempuan bernama Fannah—dikenal bernama Siti Masyithah, tukang sisir putri Fir'aun. Namun, Khidir enggan memenuhi keinginan ayahnya itu, dia pun pergi meninggalkan Istana Persia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat