kievskiy.org

Meski Pandemi Covid-19, Buruh Siap Turun Aksi Terkait Omnibus Law Cipta Kerja

ILUSTRASI. Aliansi Serikat Buruh Jabar melakukan aksi unjuk rasa, di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (16/3/2020). Aksi yang diikuti ribuan buruh dari berbagai serikat pekerja itu, menuntut penolakan terhadap Omnibus Law RUU Cipta Kerja karena dinilai merugikan buruh.*
ILUSTRASI. Aliansi Serikat Buruh Jabar melakukan aksi unjuk rasa, di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (16/3/2020). Aksi yang diikuti ribuan buruh dari berbagai serikat pekerja itu, menuntut penolakan terhadap Omnibus Law RUU Cipta Kerja karena dinilai merugikan buruh.* /ADE BAYU INDRA/PR

PIKIRAN RAKYAT - Masih akan terus dibahasnya Rancangan Undangan Undang Omnibus Law Cipta Kerja pada masa sidang kali ini terus menuai protes.

Salah satunya muncul dari buruh. Bahkan para pekerja tak segan-segan untuk turun ke jalan jika pemerintah dan parlemen masih abai.

Menanggapi ini, Anggota Komisi IX DPR RI Obon Tabroni meminta kepada pemerintah untuk mengkaji ulang rencana penyusunan RUU Omnibus Law Cipta Kerja.

Baca Juga: Politeknik Curug Ulurkan Bantuan Sembako bagi Warga Sekitar Kampus

Menurut Obon, rencana buruh berdemo pada masa pandemi Covid-19 harus disikapi serius oleh pemerintah bahkan kalau perlu pemerintah menariknya.

"Inisiatif omnibus law RUU Cipta Kerja berasal dari pemerintah. Oleh karena itu sebaiknya pemerintah mengkaji ulang rencana penyusunan RUU Cipta Kerja dengan menarik kembali draft yang sudah diserahkan ke DPR," kata Obon, Rabu 22 April 2020.

Menurut Obon, penolakan ini karena proses penyusunan RUU Cipta Kerja sejak awal dilakukan oleh tim yang tidak melibatkan atau mendengar aspirasi buruh dan elemen masyarakat yang lain.

Baca Juga: Pebulu Tangkis Indonesia Ramai-Ramai Sumbang Sembako untuk Korban Terdampak COVID-19

Obon berpandangan, buruh bisa mengurungkan niatan untuk demo apabila pemerintah dapat menyikapi rencana buruh dengan mendengar aspirasi mereka terkait Omnibus Law Cipta Kerja.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat