PIKIRAN RAKYAT – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman berlinang air mata saat menghadiri wisuda mahasiswa Politeknik Angakatan Darat (Poltekad) Kodiklatad, Malang, Jawa Timur.
Dudung menangis saat mendengarkan kisah hidup Sertu Lugas yang pernah menjadi pedagang gorengan.
Sertu Lugas menceritakan bahwa dia berasal dari keluarga sederhana namun tak pernah putus asa meraih cita-cita.
Sertu Lugas bercerita bahwa ayahnya telah meninggal dunia pada saat dirinya masih duduk di kelas 1 SMK.
Untuk melanjutkan sekolah dan menafkahi keluarganya, Sertu Lugas memutuskan untuk berjualan gorengan di pinggir jalan.
Selain berjualan gorengan, dirinya pun mencari penghasilan tambahan dengan menjadi kuli angkut sayuran di pasar.
Sertu Lugas pun membagikan kisah pilu saat gorengannya tidak laku. Dia sangat takut mengecewakan ibu dan adiknya jika pulang ke rumah tidak membawa uang.
Baca Juga: AS Minta Bantuan China untuk Hindari Invasi Ukraina, Beijing Malah Kepergok Jadi 'Cepu' Rusia
“Saat musim hujan tiba, kadang gorengan pun tidak laku karena terkena air hujan,” kata Sertu Lugas.