PIKIRAN RAKYAT - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil belum lama ini menyebut ada dana miliaran rupiah yang diberi Kementerian Agama (Kemenag) pada Pondok Pesantren Al Zaytun.
"Dana dari Kementerian Agama kurang lebih setiap tahun ada sekian miliar juga ke Al Zaytun," ujar pria yang akrab disapa Emil itu.
Menanggapi pernyataan tersebut, Kemenag selaku lembaga yang terseret dalam isu pendanaan Ponpes Al Zaytun memberi klarifikasi.
Juru Bicara Kemenag Anna Hasbie mengatakan pihaknya sama sekali tidak memberi bantuan khusus pada Ponpes yang digadang-gadang melakukan tindak dugaan penyimpangan agama.
Baca Juga: Mustofa Nahrawardaya: Kalau Al Zaytun Sudah Tersentuh Intelijen, Silakan Angkat Tangan
"Kami tidak pernah memberikan dana bantuan ke Al Zaytun," ujar Anna di Jakarta, Jumat, 23 Juni 2023.
Meski begitu, Anna tak menampik ada dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang diserahkan Kemenag untuk pesantren Al Zaytun dari tingkat Ibtidaiyah (MI), Tsanawiyah (MTs), hingga Aliyah (MA).
Dana tersebut adalah hak para siswa yang memenuhi syarat sebagaimana bantuan yang diterima sekolah pada umumnya.
Oleh karena itu, pihaknya menolak bila pemberian dana BOS dilabeli dengan sebutan bantuan khusus.