kievskiy.org

Zara Diduga Ejek Korban Genosida Palestina, Hinaan Rasis Kepala Desainer Wanita Diungkit Lagi

kampanye iklan koleksi terbaru Zara , Zara Atelier Collection 04, yang dinilai mengolok-olok korban genosida di Gaza.
kampanye iklan koleksi terbaru Zara , Zara Atelier Collection 04, yang dinilai mengolok-olok korban genosida di Gaza. /X @ZARA

PIKIRAN RAKYAT - Brand global, Zara dinilai telah mengolok-olok korban genosida di Gaza melalui kampanye iklan koleksi terbarunya, Zara Atelier Collection 04. Iklan itu menuai emosi dan kemarahan di media sosial.

Minggu, 10 Desember 2023, brand ini mengeluarkan Zara Atelier Collection 04 salah satunya berupa jaket. Dalam iklannya, jaket dikenakan sang model asal Amerika Serikat (AS), Kristen McMenamy.

Permasalahan bukan terletak di produknya, melainkan pada set pemotretan di sekitar sang model beserta konsep foto yang dipertontonkan. Pasalnya, ada manekin dibalut kain putih yang dinilai mirip mayat-mayat orang Palestina, serta debu reruntuhan di sekitar set.

Bahkan, di salah satu foto, debu tersebut dibalur ke wajah model Zara. Ada juga foto iklan koleksi terbaru Zara yang menampilkan model berdiri di dalam kotak kayu.

“Sebuah penggunaan dalam desain terkonsentrasi yang dirancang untuk menampilkan aspek-aspek terbaik dari kemampuan-kemampuan kreatif dan manufaktur Zara, Zara Atelier menawarkan satu pakaian, enam cara — dan kemungkinan-kemungkinan tak terbatas,” kata Zara dalam unggahannya di X, menjelaskan produk baru mereka, dilihat Minggu, 10 Desember 2023.

Sontak warganet dari seluruh dunia naik pitam. Unggahan tersebut penuh cacian dan makian di kolom komentar, menilai Zara sudah sepenuhnya kehilangan simpati dan rasa kemanusiaan, di tengah genosida Israel Penjajah di Gaza saat ini.

Ramai bergema seruan boikot Zara di internet, utamanya di platform X, pernyataan rasis Kepala Desainer Departemen wanita di Zara, Vanessa Perilman kembali mengemuka.

Baca Juga: Veto AS Bak Beri Lampu Hijau Israel Bantai Gaza, Presiden Palestina: Kebijakan Memalukan

Sebelumnya, tahun 2021, seruan untuk memboikot Zara sudah pernah bergema di dunia maya. Langkah ini dipantik komentar Vanessa Perilman yang dinilai anti-Palestina. Perilman mengatakannya lewat pesan pribadi terhadap model pria Zara, Qaher Harhash, usai sang model membuat unggahan pro-Palestina di akun Instagramnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat