kievskiy.org

Ulang Tahun, Sebuah Sandi Sejumlah Pelajar Bekasi untuk Aksi Tawuran

ILUSTRASI tawuran antarpelajar.*
ILUSTRASI tawuran antarpelajar.* /DOK. PR Foto Istimewa PR

PIKIRAN RAKYAT - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Bekasi mencatat sedikitnya lima kasus tawuran terjadi sepanjang 2019.

Media sosial menjadi salah satu pemicu aksi kekerasan antar dua kelompok pelajar terjadi.

Ironisnya, dalam aksi tawuran, sejumlah pelajar Bekasi memiliki kata sandi khusus antarmereka, yakni ulang tahun.

Baca Juga: Gempa Hari ini Guncang Sumba Barat Daya NTT dengan 5 Magnitudo

“Dari catatan kami, tidak sedikit yang berawal saling ejek di media sosial kemudian berlanjut menjadi kontak fisik berkelompok. Makanya ini yang selalu kami tekankan,” kata Kepala Bidang Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan dan Anak Khusus, Titin Fatimah, Kamis, 6 Februari 2020.

Kelima kasus tersebut terjadi di Sukatani pada Januari dan dua kasus pada November. Kemudian di Cikarang Utara pada Maret dan di Pebayuran pada November.

Selain tawuran, terjadi juga kasus perundungan terhadap anak yang berjumlah empat kasus.

Baca Juga: Lokasi SIM Keliling Wilayah Bandung Raya Hari Ini, Jumat 07 Februari 2020

Beruntung, dari aksi tawuran maupun peruntudngan tersebut tidak menimbulkan korban, baik luka maupun nyawa.

Kendati demikian, pencegahan harus terus dilakukan untuk meminimalisir aksi berulang.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat