PIKIRAN RAKYAT - Sepekan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat, mulai menunjukkan trend positif kepatuhan masyarakat menerapkan protokol kesehatan.
Selama seluruh elemen masyarakat lebih disiplin menjaga protokol kesehatan, kegiatan sidang tindak pidana ringan (tipiring) dapat dikurangi.
“Sejak PPKM Darurat, menunjukkan kecenderungan positif, yakni meningkatnya kepatuhan masyarakat menerapkan protokol kesehatan. Saat ini, tingkat kepatuhan mencapai 83,6 persen,” kata Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra usai memimpin evaluasi PPKM Darurat di Sekretariat Satgas Covid-19 Ciamis, Jumat 9 Juli 2021.
Rapat koordinasi diikuti Forum Komunikasi Pimpinan daerah (Forkopimda). Termasuk Dinas Kesehatan, Satgas Covid-19 serta instansi terkait.
Didampingi Sekretaris Daerah (sekda) Ciamis, Tatang, lebih lanjut dia menambahkan, bahwa substansi dari pelaksanaan PPKM Darurat yaitu lebih memberikan kesadaran masyarakat menyangkut protokol kesehatan.
Hal tersebut sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona.
“Kami berharap pada sisa waktu penerapan status ini, pada akhirnya mampu menurunkan kasus secara signifikan. Keberhasilan ini membutuhkan kerjasama dari semua masyarakat. Saya berharap agar kita selalu ingat dan saling mengingatkan protokol kesehatan,” ujarnya.
Berkenaan dengan sidang tipiring berkenaan dengan PPKM darurat, Yana mengatakan, hal tersebut merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan.