PIKIRAN RAKYAT - Warga mengeluhkan asap dari hasil pembakaran sampah Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Desa Sukamukti, Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung.
Asap pembakaran diketahui menyebar hingga memasuki Perumahan Kharisma Rancanyar, yang lokasinya berjarak 1 kilometer dari TPS tersebut.
Persoalan pembakaran sampah sudah berlangsung cukup lama, dan baru mencapai puncaknya saat warga melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke TPS tersebut.
Baca Juga: Dadang Supriatna Nyalon Lagi di Pilbup Bandung 2024, Minta Didoakan jadi Bupati Amanah
"Kami sudah mengeluhkan dari dulu. Jadi sempat ada penolakan, kayak RW-nya, akhirnya kita geram," kata Andri, salah seorang warga, kepada wartawan pada Senin, 24 Juni 2024.
"Tadi malam kita sidak, lapor ke Damkar, dan kita sedang laporan ke Dinas Lingkungan Hidup sambil melapor korban terdampak juga," sambungnya.
Menurutnya, pengelolaan TPS tersebut kurang baik. Oleh karena itu, Andri berharap pemerintah segera turun tangan guna melakukan perbaikan.
"Sebetulnya TPS pengelolaan tidak baik. Diharapkan ke depan pemerintah bisa mengelola itu dengan baik karena ada cerobong asap tapi tetap kemana-mana," ucapnya.
Kata Bupati Bandung
Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan sudah menginstruksikan dinas terkait untuk menangani persoalan tersebut. Dia meminta agar aktivitas pembakaran sebaiknya tak dilakukan.