kievskiy.org

Cegah Korban Jiwa, Orangtua Wajib Waspadai Gejala Awal Gagal Ginjal Akut

Ilustrasi ginjal.
Ilustrasi ginjal. /Unsplash/Robina Weermeijer

 

PIKIRAN RAKYAT - Seiring ditemukannya kasus baru Gagal Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA) di Jakarta, Kepala Dinas Kesehatan DKI, Widyastuti mengimbau kepada para orangtua agar bisa mendeteksi gejala awal penyakit tersebut. Kewaspadaan ini diperlukan orangtua agar anak tidak mengalami penurunan kesehatan.

"Orangtua diharapkan lebih disiplin untuk memakaikan masker kepada anak, menghindari orang sakit, menjaga kesehatan diri, makanan, dan lingkungan," ujar Widyastuti.

Menurut Widyastuti, kini orangtua harus mulai memperhatikan jumlah frekuensi buang air kecil (BAK) anak ketika sakit. Sehingga, saat ada perubahan jumlah frekuensi BAK selama 24 jam, orangtua harus segera membawa anak ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan lebih lanjut.

Sebab jika terlambat mendapatkan penanganan medis, maka kondisi tubuhnya akan mengalami pembengkakan, kesadaran yang terus menurun, hingga sesak napas.

Baca Juga: BPOM Pastikan Obat Sirup Praxion Aman Dikonsumsi Anak, Meski Sempat Diuji Pascakasus Baru Gagal Ginjal Akut

"Jangan tunggu sampai anak mengalami kondisi darurat seperti badan bengkak, kesadaran menurun, serta sesak napas," tuturnya.

Oleh karena itu, Dinas Kesehatan DKI saat ini membuka layanan komunikasi, untuk masyarakat dapat mengajukan pertanyaan dan keluhan seputar penyakit gangguan gagal ginjal pada anak melalui nomor 082213888006.

Selain itu, Widyastuti juga meminta orangtua untuk tidak terburu-buru memberikan obat sirup ketika anak yang mengalami demam.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat