PIKIRAN RAKYAT - Kenapa makanan pedas bikin ketagihan? mungkin pertanyaan itu yang sering muncul di benak pecinta makanan pedas saat mengonsumsi hidangan mengandung cabai.
Indra pengecap kita tidak dilengkapi alat untuk mendeteksi rasa pedas, namun dilengkapi dengan baik untuk mendeteksi sensasi terbakar.
Senyawa yang menyebabkan sensasi terbakar yang ditimbulkan oleh makanan pedas disebut capsaicinoid, dan yang paling terkenal adalah capsaicin, senyawa yang banyak terdapat pada cabai rawit.
Lalu kenapa jika indera perasa tidak dapat mendeteksi pedas atau meski lidah kita terasa sudah terbakar, dorongan untuk terus mengonsumsi makanan pedas itu selalu muncul dari waktu ke waktu?
Baca Juga: Cara Mengembalikan Kulit yang Belang karena Paparan Sinar Matahari
Kenapa Makanan Pedas Bikin Ketagihan?
Ketika lidah kita dibumbui dengan capsaicinoid, mereka berinteraksi dengan protein penting yang disebut TRPV1, yang terletak di permukaan sel saraf.
TRPV1 sangat penting karena berfungsi sebagai termometer sel kita, ia mendeteksi suhu di sekitar dan segera menginformasikannya ke otak.
Otak kemudian merespons dengan mengambil tindakan yang sesuai untuk beradaptasi dengan perubahan suhu.
Biasanya, TRPV1 diaktifkan ketika suhu, dan karenanya panas tubuh, meningkat, seperti ketika seseorang berada di sekitar api.